10 jam sebelum penutupan pendaftaran online Virtual Coordinator Online Training oleh SEAMEO, pendaftar tercatat di angka 3.411 responden. Sebuah kegiatan yang mungkin akan tercatat sebagai kegiatan pelatihan guru yang pesertanya terbanyak dan tersebar di seluruh propinsi di Indonesia, bahkan tercatat ada peserta yang berasal dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (Arab Saudi dan Malaysia). Tim instruktur yang berasal dari VCT batch 1 tentunya sudah mempersiapkan diri, kami membagi peserta ke belasan grup berdasarkan letak geografis peserta dan instruktur. Grup ini akan memudahkan koordinasi dari pihak SEAMEO, instruktur dan peserta nantinya.
Semua berharap kegiatan dahsyat ini akan berlangsung lancar demi mempercepat kesiapan guru-guru menghadapi revolusi industri 4.0
Jika guru-guru terbiasa mengikuti kegiatan online training, maka tidak ada lagi kendala jarak dan kesempatan dalam meningkatkan kompetensi guru. Semoga alumni VCT bisa bermanfaat dan mengambil bagian dalam percepatan kesiapan bangsa ini menghadapi era revolusi industri 4.0
Sabtu, 12 Januari 2019
Minggu, 06 Januari 2019
SEAMEO - VCT BATCH 1 (BELAJAR DALAM VIDEO CONFERENCE)
Belajar banyak di VCT batch 1
Video confrence bukan lah hal baru bagi sebagian dari kita. Tapi bagi saya ini hal yang baru, selama ini hanya mendengar istilah tele confrence jaman TVRI ataukah video call jaman HP 3G. Pertama kali saya mengenal dunia video conference sewaktu mengikuti pelatihan daring kelas maya (edmodo) sebuah program dari SEAMOLEC. itu sekitar tahun 2016. Kaget juga ternyata banyak kegiatan lanjutan dari kelas maya tersebut, anggaplah saya waktu itu batch pertama. Selain kelas maya, masih banyak ilmu pengetahuan lain yang saya peroleh dari pelatihan-pelatihan daring di SEAMOLEC, diantaranya animasi drawing dan blender 3D.
Sempat vakum dari pelatihan daring beberapa lama dan kembali mengikuti serius satu program handal dr SEAMEO yaitu Virtual Coordinator Online Training, saya takjub dan kagum akan manfaat besar di balik program ini. Program ini tidak hanya menyediakan sertifikat resmi dr pihak SEAMEO bagi yang layak menerimanya, tapi melalui program ini terjadi pertukaran informasi pengetahuan dari ratusan guru-guru hebat yang bergabung di dalamnya merupakan sebuah oase nyata dalam menghadapi era pendidikan 4.0
Melalui program ini, saya jauh lebih menyadari bahwa guru-guru hebat di manapun mampu berbagi pengalaman dan pengetahuan nya di dunia pendidikan, tanpa harus keluar biaya mahal dan bertemu secara fisik. Cukup melalui video confrence, semuanya bisa berbagi informasi-informasi hebat tersebut. dan sangat membantu pemerataan kompetensi bagi kaum guru yang ingin meningkatkat kemampuannya.
Walaupun tidak semua rekan yang tergabung di VCT batch 1 kemarin dinyatakan lulus, tapi jumlah 104 alumni VCT batch 1 ini sudah sangat luar biasa. Dan yang lebih hebatnya SEAMEO melanjutkan program VCT ini ke Batch 2, yang tersebar informasi pendaftarnya sudah melewati 1800 orang se Indonesia. Jika ribuan guru berbagi pengalaman dan informasi ke sesama, tentunya limpahan ilmu yang luar biasa bisa di nikmati oleh segenap peserta program VCT ini.
Semoga program ini bisa mempercepat kesiapan guru-guru di Indonesia dalam menghadapi era Revolusi Industri 4.0 atau dalam dunia pendidikan lebih tepatnya Education 4.0
Terima kasih SEAMEO atas program nya yang hebat
Terima kasih sesama Alumni VCT batch 1 yang saling menghebatkan sesama guru...
Imran Rosyadi
SMK Teknologi An Nas Mandai
KELOMPOK KANAL PELATIHAN IGI
KATEGORI KANAL-KANAL PELATIHAN IGI
BERDASARKAN KELOMPOK FASE KEGIATAN KBM
Keterangan:
1.
Katergori 1:
Persiapam Pembelajaran
2.
Kategori 2:
Proses Pembelajaran
3.
Kategori 3:
Peniaian Pemelajaran
4.
Kategori 4:
Literasi
5.
Kategori 5:
Lain-lain (Kanal penunjang KBM)
Kategori
1 : PERSIAPAN PEMBELAJARAN
NO
|
DESKRPI KANAL
|
KATEGORI
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
|
Semua Guru Faham Kurikulum
Penanggungjawab: Rahmat Hidayat (Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAPER (Satu Guru Satu Perangkat Pembelajaran)
Sagusaper adalah
kanal yang mengajak guru untuk secara mandiri menyusun perangkat pembelajaran
agar pembelajaran dapat berjalan maksimal. Dengan menyusun sendiri
perencanaan pembelajarannya, maka guru tidak akan menulis apa yang sekiranya
tidak dapat ia lakukan pada kegiatan PBM
di kelas. RPP maupun perangkat pembelajaran lainnya bukan sekadar
seremonial dan bahan supervisi bagi pengawas saja, namun menjadi langkah
nyata dalam mendidik.
Penanggung jawab: Sumiati (Makassar, Sulawesi Selatan)
|
|
|
|
|
|
Kategori 2: PROSES PEMBELAJARAN
NO
|
DESKRPI
KANAL
|
KATEGORI
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
|
SAGUSAGAME (Satu Guru Satu Game)
Kanal Pelatihan Sagusagame akan melatih guru untuk membuat Game Edukasi
yang akan membuat materi pelajaran tersaji secara lebih menarik dan menantang
karena disajikan dalam bentuk Game Edukasi. Game Edukasi yang dihasilkan
dapat diakses melalui Laptop maupun PC dan dapat juga diakses melalui andorid
setelah sebelumnya dipublish pada Scirra.com. Pelatihan Sagusagame sudah
berjalan sejak tahun 2016.
Penanggung jawab:
Crysna Rhani Ningrum, S.Kom (Ponorogo, Jawa Timur).
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSARIF (Satu Guru Satu Kearifan
Lokal)
Sagusarif adalah kanal pelatihan yang mengembangkan pembelajaran/budaya
sekolah berbasis kearifan lokal. Kanal ini bertujuan melestarikan kearifan
lokal dengan memasukkannya ke dalam pembelajaran atau budaya sekolah.
Pembelajaran yang berbasis kearifan lokal dapat berupa budaya sekolah,
strategi pembelajaran, dan media pembelajaran. Guru dilatih untuk dapat
mengidentifikasi dan verifikasi kearifan local; Mengintegrasikan kearifan
lokal dalam pembelajaran/ budaya sekolah; Membuat skenario pembelajaran atau program
sekolah berbasis kearifan local; Peerteching dan real teaching; Serta
menghimpun seluruh produknya menjadi satu buku.
Penanggung jawab:
Arnold Jacobus, M.Pd (Kota Singkawang, Kalimantan Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAVI (Satu Guru Satu Video Pembelajaran)
Sagusavi
adalah kanal pelatihan pembuatan video pembelajaran berupa video klip atau
film pendek berdasar dari materi pelajaran. Materi pelajaran dituangkan
menjadi ide cerita, sinopsis, dan skenario untuk dibuat menjadi multi pembelajaran
untuk siswa. Disebut multipembelajaran karena selain belajar materi
pelajaran, secara tidak langsung siswa juga belajar mencari ide cerita,
menulis sinopsis, skenario dan bermain peran serta menjadi kameramen.
Proses editing dan finishing menjadi tugas guru sebagai bentuk inovasi
dalam berkarya. Kecuali untuk jenjang SMA/SMK, siswa bisa diarahkan dan
dilibatkan dalam proses editing dan finishing.
Penanggung jawab: Widi Astiyono,
S.Ag, M.Pd. (Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSANOV (Satu Guru Satu Inovasi)
Gerakan satu guru satu inovasi mengajak guru membuat inovasi
pembelajaran berbasis Android. Hingga awal 2018, workshop Sagusanov telah
berjalan selama 18 bulan, baik secara online maupun secara live di lebih 50
kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Lebih dari 500 aplikasi sagusanov karya
guru terpampang di Playstore. Lebih dari 1500 video materi dan tugas peserta
sagusanov diupload ke Youtube. Lebih dari 1570 member Sagusanov dan 13 kelas
online di Telegram.
Penanggung jawab: Abdul Kholiq (Jawa Timur)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAMIK (Satu Guru Satu Komik
Pembelajaran)
Sagusamik adalah pelatihan membuat komik berbasis photografi dan
storytelling. Komik ini bisa digunakan guru sebagai media pembelajaran di
kelas. Sagusamik memberi keterampilan tentang teknik photografi, editing
gambar, dan bercerita (storytelling). Menggunakan aplikasi Comic life, guru
dengan mudah bisa membuat komik dengan foto-foto hasil jepretan sendiri.
Produk akhirnya bisa berupa komik cetak maupun komik digital. Sejak Oktober
2016, Sagusamik telah dilatihkan kepada guru di lebih dari 50 Kabupaten/Kota
di Indonesia.
Penanggung jawab: Abdul Karim (Semarang, Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAMISANOV (Satu Minggu Satu Inovasi)
Samisanov adalah gerakan moral yang mengajak guru dan siswa serta
masyarakat umum untuk selalu melakukan perubahan, inovasi dan kreasi setiap
minggunya. Menginspirasi orang lain agar termotivasi lebih baik lagi
kedepannya.
Guru yang baik adalah yang mau berinovasi dan guru yang luar biasa
adalah yang mampu menginspirasi siswa dan guru lainnya untuk lebih baik lagi
kedepannya. Jika kita mampu membuat kondisi dimana hari ini harus lebih baik
dari kemaren dan hari esok lebih baik dari hari ini maka itulah manusia yang
beruntung. Samisanov hadir sebagai solusi menciptakan gerakan inovatif
mengajak guru, siswa dan masyarakat umum menjadi sosok inovator.
Penanggung jawab:
Aries Eka Prasetya, S.Pd. M.Si. (Surabaya, Jawa Timur)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSABOT (Satu Guru Satu Bot
Pembelajaran)
Sagusabot
adalah kanal pelatihan IGI yang digelar secara daring (dalam jaringan) maupun
secara Luring (luar jaringan). Pelatihan Sagusabot bertujuan meningkatkan
kompetensi guru dalam membuat Bot Pembelajaran berbasis Aplikasi Telegram.
Materi
Sagusabot berupa: 1). Group Telegram, 2). Welcome Bot, 3). Gedebug Bot, 4).
Animation Bot, 5). Stiker Bot, 6). Polling Bot, 7). Bot Using Manybot, 8).
Quiz using Quanbot.
Penanggung jawab:
DR. Basman Tompo, M.Pd. (Sulawesi Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAPIJAR (Satu Guru Satu Metode
Permainan Dalam Belajar)
Sagusapijar adalah kanal pelatihan bagi guru untuk merancang dan
melaksanakan pembelajaran dengan metode permainan. Pada workshop Sagusapijar,
guru dikenalkan dengan metode permainan dalam belajar; membuat rancangan
permainan; membuat alat permainan; dan memperagakan permainan; serta melaksanakan (implementasi) permainan
di sekolah masing-masing.
Penanggung jawab:
Robie Ferli, S.Pd (Pontianak, Kalimantan Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAFIS (Satu Guru Satu Infografis)
Sagusafis adalah kanal yang memberi pelatihan kepada guru tentang
bagaimana membuat infografis. Infografis adalah bentuk visualisasi data yang
menyampaikan informasi kompleks kepada pembaca agar dapat dipahami dengan
lebih mudah dan cepat. Bahwa manusia dapat jauh lebih cepat menangkap
informasi yang disampaikan secara visual dibanding melalui teks.
Guru yang menggunakan infografis dalam pembelajarannya akan lebih
menarik minat siswa untuk membaca. Menggunakan EDRAW MAX dan AKVIS SKETCH
(offline), guru dibimbing membuat infografis, sehingga materi ajar akan lebih
menarik.
Penanggung jawab:
Nurliyanto (Sintang, Kalimantan Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAIMORAN (Satu Guru Menguasai
Model Pembelajaran)
Sagusaimoran melatih guru untuk menguasai model-model pembelajaran
sehingga pembelajaran menjadi semakin berkualitas. Dalam workshop, para guru
langsung diajak mempraktikkan model pembelajaran (simulasi) secara secara
berkelompok. Ada 25 Metode/Model Pembelajaran yang dilatihkan kepada guru,
diantaranya picture and picture, market place activity, picture coment, STAD,
galery walk, video coment, happy performance, numbered heads together, jigsaw
dan lain – lain.
Penanggung jawab:
Khairil Muhammad Anwar, S.Pd.I, M.Pd. (Makassar, Sulawesi Selatan).
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAVID (Satu Guru Satu Video
Inovasi Digital)
Sagusavid
adalah sebuah kanal pelatihan berbasis IT yang menggunakan software pembuatan
video. Pelatihan sagusavid memakai metode Luring dan Daring. Output dari
kanal ini adalah menghasilkan video pembelajaran berupa video tutorial
pembelajaran dan inovasi digital dalam pembelajaran berbasis IT. Sagusavid
menggunakan Focusky
(berbasis laptop) serta Videoshow dan kinemaster
(berbasis smartphone).
Penanggung jawab:
Tri Goesema Poetra, M.Pd. (Riau)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUBERAKSI (Satu Guru Beragam
Aplikasi Akuntansi)
Software aplikasi akuntansi yang diajarkan disekolah biasa hanya satu,
sementara aplikasi akuntansi yang dipakai di dunia industri jumlahnya banyak
dan beragam, akibatnya siswa akan kesulitan dalam bersaing di dunia kerja.
Karena itulah Saguberaksi hadir untuk memberi pelatihan kepada guru akuntansi
SMK dan guru ekonomi SMA tentang ragam aplikasi akuntansi yang berkembang
saat ini. Harapannya guru dapat menguasai beragam aplikasi dan dapat membuat
komparasi dari beberapa aplikasi tersebut dan dapat mengajarkannya kepada
peserta didiknya.
Penanggung jawab:
Ekowanto, S.Pd. (Banten)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAGU (Satu Guru Satu Lagu)
Kanal ini terinspirasi dari maraknya lagu-lagu yang tidak memiliki nilai
edukasi untuk anak-anak, terlebih untuk anak sekolah dasar. Kanal Sagusagu
menawarkan konsep agar setiap guru dapat membuat lagu sederhana, baik lagu
pembelajaran, lagu anak-anak, lagu daerah, maupun menggubah lirik lagu yang
sudah ada dengan lirik yang dibuatnya tanpa mengubah notasi lagu tersebut.
Dengan adanya kanal ini, diharapakan guru-guru dapat membuat kumpulan
lagu-lagu hasil karyanya sendiri.
Penanggung jawab:
Fathur Rahman, S.Pd (Mempawah, Kalimantan Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUBASWAY (Satu Guru Banyak Sway)
Sagubasway adalah gerakan untuk mendorong guru agar memiliki banyak
media pembelajaran, media presentasi, dan media storytelling dengan Sway.
Guru diajarkan cara pembuatan sway, cara share, cara kerja kolaborasi.
Dengan Sway, guru dapat menambahkan konten darimana saja dengan mudah,
hemat waktu dan desain yang tersedia, serta dapat menyesuaikan secara dinamis
sehingga terlihat menakjubkan di setiap layar, dapat dibagikan dan diedit
bersama dengan URL yang sederhana.
Penanggung jawab:
Tri Haryanto (Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUKAYA (Satu Guru Satu Kelas Maya)
Sagukaya adalah kanal pelatihan guru yg bertujuan melatih guru membuat
dan mengelola kelas maya berbasis internet. Kelas maya adalah kelas yang
diadakan tanpa tatap muka secara langsung antara pengajar dan yang diajar.
Pengajar menyediakan sebuah forum kepada para penerima bahan ajar dan
melakukan diskusi seperti kegiatan belajar mengajar di kelas konvensional.
Kelas maya dapat mendukung pembelajaran di kelas konvensional serta sebagai alternative
dalam meningkatkan pembelajaran kepada peserta didiknya.
Menggunakan kelas maya Edmodo memungkinkan guru menaruh bahan ajar yang
sangat berguna bagi siswa yang tidak masuk atau berhalangan saat melakukan
tatap muka. Siswa bisa bekerja sama dengan siswa lain dalam grup kecil yang
dibentuk oleh gurunya. Siswa bisa kembali kapan saja untuk mengulang materi
yang diberikan gurunya, bahkan PR bisa diberikan melalui kelas maya ini.
Penanggung jawab:
Trival Setyadik, S.Pd (Kalimantan Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUBAQU (Satu Guru Metode Baca Al
Qur'an)
Sagubaqu adalah program pembelajaran membaca al-Quran dengan menggunakan
metode Tilawati (cepat, mudah dan menyenangkan). Ditunjang dengan sarana
belajar yang lengkap, metode Tilawati ini bisa mencetak guru-guru al Quran
yang siap belajar dan mengajar. Selanjutnya para guru ini bisa memberi
pengajaran kepada siswa/santri untuk belajar membaca al-Quran.
Penanggung jawab:
Margiyanto, M.Pd.I (Denpasar, Bali)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUPEGTAS (Satu Guru Penggerak Integritas)
Sagupegtas adalah kanal pelatihan untuk membangun kerjasama dan
mengerakkan guru-guru menciptakan integritas di dunia pendidikan melalui
pendidikan antikorupsi. Kanal Ini bergerak untuk menanamkan nilai-nilai
integritas dan 9 pendidikan antikorupsi pada lembaga pendidikan, pemerintahan
dan masyarakat.
Penanggung jawab: Arbain, S.Si. M.Pd.
(Pekanbaru, Riau)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUWARNA (Satu Guru Satu Warisan
Budaya Nasional)
Saguwarna adalah kanal pelatihan yang mengorganisir upaya pengintegrasian
budaya dalam kurikulum pendidikan di Indonesia. Berdasarkan data BPS 2010,
terdapat 1.211 bahasa daerah, 1.340 suku bangsa dan 300 kelompok etnik. Hal
ini seharusnya berkorelasi positif terhadap banyaknya skenario pembelajaran
yang mengintegrasikan budaya. Berdasarkan studi literatur (perbandingan
dengan negara-negara lain seperti: Papua New Guinea, Australia, Hawaii,
Amerika, India, atau Canada) integrasi budaya terhadap kurikulum yang
dilakukan di Indonesia ternyata masih langka.
Melalui saguwarna diharapkan diperoleh skenario pembelajaran berbasis
budaya nasional dari berbagai jenjang, berbagai mata pelajaran yang nantinya
dapat dijadikan referensi bagi semua pihak terkait, terutama guru, siswa atau
sekolah. Produk akhir Saguwarna adalah lahirnya Ensiklopedia Skenario
Pembelajaran Berbasis Budaya Nasional Indonesia.
Penanggung jawab:
Chandra Sri Ubayanti (Fakfak, Papua Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAPOINTER (Satu Guru Satu
Powerpoint Interaktif)
Sagusapointer adalah kanal pelatihan yang mengembangkan Ms.Powerpoint
sebagai media pembelajaran. Microsoft Power Point merupakan perangkat lunak
yang mudah dan sering digunakan untuk membuat media pembelajaran. Di dalam
Ms. Powerpoint terdapat menu-menu yang memungkinkan pengguna untuk membuat
dan mengembangkan media pembelajaran lebih menarik, lebih interaktif dan
lebih menyenangkan. Penggunaan PowerPoint untuk media pembelajaran bersifat
multimedia karena menggabungkan berbagai macam unsur media antara lain: teks,
gambar (ilustrasi/foto), audio dan video serta adanya hyperlink antar slide.
Sehingga media ini menjadi alternatif mudah bagi guru untuk menciptakan
suasana belajar yang menyenangkan.
Penanggung jawab:
Rica Susanti, M.Pd. (Palembang, Sumatera Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSATEG (Satu Guru Satu Teknologi
Tepat Guna)
Sagusateg adalah program dari Ikatan Guru Mata Pelajaran Kimia (IGMP
Kimia) untuk mengajak para guru membuat sebuah inovasi terbarukan (teknologi
tepat guna) dalam bidang energi dan bidang sains lainnya.
Secara tidak langsung kanal ini membantu pemerintah dan masyarakat dalam
menemukan inovasi-inovasi baru dalam teknologi ramah lingkungan dan
terbarukan. Mengajak guru untuk peduli lingkungan, dan karya guru ini bisa
masuk sebagai hasil karya inovatif guru untuk penilaian angka kredit guru.
Guru dibimbing untuk mengeksplorasi inovasi-inovasi baru dibidang
teknologi, membuat proposal penelitian, membuat laporan hasil penelitian,
hingga dipublikasikan.
Penanggung jawab:
Zulfah Magdalena, M.Pd. (Balangan, Kalimantan Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAGE (Satu Guru Satu Geogebra)
Sagusage adalah kanal yang dikhususkan bagi guru matematika. Melalui
kanal ini ingin mengajak seluruh guru matematika di Indonesia untuk
memanfaatkan aplikasi geogebra sebagai alat bantu mengajar di kelas maupun
menyiapkan pembelajaran di kelas. Dengan aplikasi geogebra, guru matematika
dapat membuat grafik 2D dan 3D serta membantu guru untuk menyelesaikan
permasalahan dalam pembelajaran matematika.
Penanggung jawab:
Yoel Istiawanto (Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAMED (Satu Guru Satu Media
Edukasi)
Sagusamed adalah kanal pelatihan IGI yang berfokus pada:
Melatih guru membuat media pembelajaran edukatif Non IT
Memberikan pelatihan dengan durasi waktu 2 (dua) hari
tatap muka
Menyiapkan guru dengan media yang mudah didapat menjadi
media yang menyenangkan bagi siswa dan diharapkan akan menjadi pendukung
dalam peningkatan hasil belajar siswa.
Mendaur ulang media lama menjadi media baru dan menarik
sesuai dengan kurikulum yang ada.
Melatih guru menjadi kreatif walaupun terbatas keahlian
di bidang IT dan terbatasnya jangkauan jaringan internet atau listrik.
Penanggung jawab:
Elly Yuliana (Kalimantan Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGU MPI (Satu Guru Satu Media
Pembelajaran Interaktif)
Sagusampi adalah kanal pelatihan untuk melatih guru membuat media pembelajaran interaktif mempergunakan
MS. Power Point. Produk dari pelatihan ini adalah CD Pembelajaran yang memuat
panduan, kurikulum, materi, kegiatan, latihan, evaluasi, remidi dan pengayaan.
CD pembelajaran ini nantinya dapat digunakan guru sebagai media pembelajara
agar lebih menarik dan menyenangkan. Siswa pun akan lebih aktif dan responsif
serta mudah dalam memahami pelajaran.
Penanggung jawab:
Wayan Suwirya, S.Pd (Bali)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAPIR (Satu Guru Satu Peta
Pikiran)
Sagusapir melatih guru membuat konsep peta pikiran. Peta Pikiran sesuatu
teknik grafis berbentuk peta pikiran yang bekerja sesuai prinsip manajemen
otak dengan memberdayakan otak kanan dan otak kiri dimana terdapat kata
kunci, gambar dan warna sehingga suatu informasi dapat dipelajari, diingat,
dianalisa dan di keluarkan kembali dari otak secara cepat dan efisien.
Sagusapir dapat membantu guru menggunakan peta pikiran di setiap awal
pelajaran. Peta pikiran bisa diperuntukan pula untuk perencanaan berbagai
aktifitas, gagasan, meringkas tulisan gaya baru dan keperluan presentasi
hebat.
Penanggung jawab:
I Gde Wayan Sudiarta, S.Pd. (Tabanan, Bali)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAPOP (Satu Guru Satu Pola
Pembiasaan)
Kanal ini mengasah kreatifitas para guru dalam mempackage pola habituasi
(pembiasaan) dalam membangun karakter berbasis akhlak mulia. Direkam dengan
android lalu didesain jadi video berbasis camtasia, videoscribe, atau
vivavideo. Produk akhirnya adalah video habituasi akhlak mulia.
Penanggung jawab:
Asep Gunawan (Kuningan, Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUDISTRO (Satu Guru Satu Digital
Storytelling)
Sagusdistro adalah kegiatan membuat media pembelajaran berbentuk cerita
digital yang menarik, interaktif dan menyenangkan. Guru diajarkan memilih
tema cerita, mengadakan riset sederhana tentang tema tersebut, menulis naskah
skenario, dan mengembangkannya menjadi cerita yang menarik. Langkah-langkah
tersebut kemudian dikombinasikan dengan berbagai jenis multimedia, termasuk
gambar atau grafis berbasis komputer, rekaman audio, teks yang dibuat secara
digital, video klip, serta music. Produk yang sudah jadi bisa diputar di
komputer, diunggah ke website, sosial media, youtube, atau di “bakar” ke
dalam kepingan Digital Video Disc (DVD).
Penanggung Jawab:
Sesep Ferdiansyah Syaiful Hijrah (Majalengka, Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAVPRES (Satu Guru Satu Video
Presentasi)
Kanal ini mengenalkan sekaligus melatih guru-guru membuat video
presentasi kekinian dengan sangat mudah. Dalam kisaran 32 jam pelatihan para
peserta diyakini sudah bisa menghasilkan produk video presentasi. Video
presentasi dibuat menggunakan powtoon, videoscribe, prezi, toontastic 3D dan
screen o matic. Kelebihannya adalah style tampilan akan lebih kekinian,
sesuai dengan gaya anak-anak sehingga lebih menarik.
Penanggungjawan:
Imran Rosyidi (Maros, Sulawesi Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSALAY (Satu Guru Satu Display)
Sagusalay adalah kanal pelatihan bagi guru SD untuk terampil membuat
display. Adanya display membuat pembelajaran menjadi lebih asyik dan
menyenangkan. Display sebagai wadah untuk mengoptimalkan pengelolaan kelas
dan menjadikannya sumber belajar dan sumber informasi. Display terdiri dari
dua jenis yakni display kelas (administratif) dan display pembelajaran (mapel
dan tematik).
Sagusalay telah dilatihkan pada 6 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan
sejak 2016 s.d. 2017.
Penanggung jawab:
Rawiyah, M.Pd. (Makassar, Sulawesi Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSATEFA (Satu Guru Satu Teaching
Factory)
Sagusatefa adalah kanal pelatihan yang berupaya membentuk mindset guru
agar mempunyai sebuah produk yang dihasilkan dari kompetensi keahlian yang
dimiliki.
Sebagai upaya pengembangan jiwa entrepreneurship di sekolah, maka guru
dituntut untuk melakukan sinkronisasi dan implementasi kurikulum pembelajaran
sesuai dengan kebutuhan industri. Selanjutnya Industri pasangan akan
melakukan vokasi terhadap sekolah yang menerapkan pembelajaran teaching
factory.
Penanggung jawab:
Nur Rohman, S.Kom (Rembang, Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSALIST (Satu Guru Satu Audio
Listening)
Sagusalist adalah kanal pelatihan guru untuk membuat audio listening
(native speaker) dengan menggunakan aplikasi text aloud dan voices. Audio
listening ini digunakan untuk pembelajaran listening, test listening, dan
content MPI.
Penanggung jawab:
Joko Susilo (Klaten, Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSANTRI (Satu Guru Satu Animasi
3D)
Kanal ini mengajarkan guru untuk
mampu membuat animasi 3D sebagai media pembelajaran. Animasi tiga
dimensi sangat penting untuk mensupport pembelajaran agar lebih riil. Dengan
animasi, guru akan lebih mudah menjelaskan pembelajaran secara lebih
gamblang. Dengan media ini guru juga bisa membuat simulasi cerita maupun
profil atau fitur sebuah benda tiruan di dalam layar komputer. Menggunakan
Muvizu, Blender, Toontastic dan lainnya, guru dapat membuat animasi 3D pada
materi pelajarannya sehingga mempunyai daya tarik tersendiri bagi peserta
didik.
Penanggung jawab:
Mampuono (Semarang, Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSALIN (Satu Guru Satu Aplikasi
Articulate Storyline)
Sagusalin melatih guru agar mampu membuat
media pembelajaran menggunakan aplikasi articulate
storyline dengan hasil akhir aplikasi Android. Authoring tools aplikasi
ini sangat mudah digunakan karena tanpa memerlukan penguasaan bahasa pemrograman. Produk
akhirnya berupa media interaktif berbasis android maupun desktop dengan
animasi, simulasi , avid, interaktivitas, survei, dan segala perlengkapan
yang digunakan untuk implementasi ICT based learning.
Penanggung jawab: Mampuono (Jawa
Tengah), dan Adri Pranoto Edy (Sidoarjo, Jawa Timur)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSPEDA (Satu Guru Satu Papan
Digital)
Guru dilatih untuk membuat papan digital online yang interaktif dengan
bantuan Padlet. Padlet adalah sebuah situs internet yang memungkinkan Anda
dan para pengguna lainnya untuk berkolaborasi teks, foto, tautan atau konten
lainnya. Masing-masing ruang kolaboratif ini disebut "wall"
(dinding) yang dapat digunakan sebagai papan buletin pribadi. Para guru dan
perusahaan umumnya menggunakan Padlet untuk mendorong percakapan dan tukar
pendapat multimedia yang kreatif. Padlet sudah tersedia dalam versi Android
sehingga lebih fleksibel dalam aplikasinya di kelas.
Secara umum padlet dapat digunakan untuk pembelajaran kolaboratif,
selain itu bisa digunakan untuk melakukan brainstorming ide dari kelas,
menyusun penelitian tentang suatu topic, mengukur pemahaman tentang suatu
topic, menguji pengetahuan siswa, mengelola link website, serta berbagi
informasi kepada audiens.
Penanggung jawab:
Made Mahendra Eka Purusa (Singaraja, Bali)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAPLET (Satu Guru Satu PADLET
Pembelajaran)
Kanal ini memberi keterampilan pada guru bagaimana memanfaatkan padlet
sebagai cara mudah dalam bekerja kelompok secara online. Sehingga akan
memudahkan guru dalam menerapkan model pembelajaran, melakukan penilaian
autentik terhadap pengetahuan, keterampilan dan sikap peserta didik.
Dengan padlet, proses belajar mengajar akan lebih aktif, interaktif,
inovatif dan menyenangkan. Peserta didik juga akan siap menghadapi tantangan
global dengan memanfaatkan TIK dalam pembelajaran.
Penanggungjawab:
Kasman
|
|
|
|
|
|
|
19 Kanal Pelatihan Khusus Mata
pelajaran Matematika dan Fisika
Penananggungjawab: Alunmi TOC Matfis
Makassar
|
|
|
|
|
|
Kategori 3 : EVALUASI PEMBELAJARAN
NO
|
DESKRPI KANAL
|
KATEGORI
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
|
SAGUSAKA (Satu Guru Satu Aplikasi Koreksi LJK Berbasis Android)
Sagusaka adalah
kanal yang melatih guru memanfaatkan aplikasi android untuk mengoreksi LJK
serta ujian siswa lainnya. Guru dilatih menggunakan berbagai macam aplikasi
seperti Zipgrade, Plickers, TNMaker, Exam Reader, Shade Exam Checker, Easy
Grader, Checkit Go, dan Paper Scorer sebagai aplikasi pendukung untuk
mengoreksi LJK.
Penanggung jawab: Dahli Ahmad (Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUTAPE (Satu Guru Tiga Aplikasi Dalam Satu Excel)
Sagusate adalah
kanal pelatihan guru untuk membuat tiga aplikasi berbasis excel yang terdiri
dari soal, hasil, dan analisa. Ms. Excel adalah software yang sudah biasa
dijumpai oleh para pengguna PC/laptop. Hanya dengan Ms.Excel, guru dapat
membuat bahan ajar maupun penilaian. Jika konten sagutape sebagai bahan ajar
mandiri, maka diperlukan satu sheet berupa materi ajar, tapi jika digunakan
sebagai penilaian maka hanya terdiri dari soal, nilai dan analisis.
Kekuatannya adalah tanpa software yang rumit, tanpa koneksi internet, dan
isinya/soal bisa dari hasil copy-paste baik deskripsi maupun opsi soal.
Konten Sagutape ini dapat dibuka baik dari laptop/komputer maupun
android/smartphone.
Penanggung jawab: Shahibah Sain (Poliwali Mandar,
Sulawesi Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSENI (Satu Guru Seribu Soal Interaktif)
Saguseni adalah
kanal pelatihan yang memfasilitasi guru dalam pembuatan soal berbasis
Interaktif serta mengembangkan e-learning untuk mendukung dunia pendidikan.
Didukung oleh
software iSpring, guru dapat membuat soal dengan sangat mudah, variatif dan
powerful. Bentuk soal yang dibuat
bisa beragam pula seperti; true/false, multiple choice, multiple response,
type in, matching, sequence, numeric, fill in the blank, serta bentuk
multiple choice text.
Penanggung jawab: Sutriyono (Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSATI (Satu Guru Satu Tes Interaktif)
Sagusati adalah
kanal yang melatih guru agar terampil membuat test interaktif berbasis IT.
Sagusati menggunakan aplikasi “I-SPRING SUITE8” yang dibuat dengan PC/Laptop,
dan outputnya bisa melalui Smartphone, android dan PC/laptop. Test interaktif
ini akan memudahkan guru dalam melaksanakan tes/evaluasi; membantu guru dalam
mengukur tingkat keberhasilan proses pembelajaran; serta memperkenalkan
keunggulan IT kepada peserta didik.
Penanggung jawab: Harmoko Mustafa (Sidrap, Sulawesi
Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSACAT (Satu Guru Satu Cat/ Computer Assisted Test)
Kanal ini melatih
guru agar mampu melahirkan produk evaluasi pembelajaran berbasis CAT, baik
secara daring (online) maupun luring (offline). Produk evaluasi pembelajaran
ini bisa menjadi karya inovasi guru dan bisa dipublikasikan ke media massa
sebagai sebuah pengalaman atau berbentuk tutorial penggunaan berbagai
software (Windows dan Android) evaluasi pembelajaran.
Setiap guru diwajibkan menguasai teori evaluasi pembelajaran hingga
penggunaan praktis berbagai software berbasis CAT (Computer Assisted Test).
Minimal menguasai Wondershare Quiz
Creator yang berjalan pada platform microsoft windows secara offline maupun
online Serta CAT berbasis android yang bisa diakses secara online via
smartphone.
Penanggung jawab: Ode Abdurrahman (Maluku)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUMANISAN (Satu Guru Mahir Penilaian Berbasis Android)
Sagumanisan adalah
kanal untuk melatih guru menggunakan sistem penilaian digital. Melalui
pelatihan ini diharapkan guru mampu penggunaaan aplikasi penilaian berbasis
android sampai mahir. Menggunakan aplikasi Plickers, zipgrade dan Class 123,
maka guru mendapatkan raport hasil penilaian serta analisisnya berbentuk file
pdf dan excel.
Penanggung jawab: Muntasir Hak, S.Pd (Pangkep, Sulawesi
Selatan)
|
|
|
|
|
|
Kategori 4 : LITERASI
NO
|
DESKRPI KANAL
|
KATEGORI
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
|
SAGUSABEST (Satu Guru Satu Best Practice)
Kanal ini melatih
guru untuk mampu menyusun best practice guru dalam pembelajaran. Best
practice adalah suatu ide atau gagasan mengenai suatu teknik, metode, proses,
aktivitas, insentif atau penghargaan (reward) yang lebih efektif dalam
mencapai keberhasilan yang luar biasa, dibandingkan dengan tehnik, metode,
proses lain. Ide atau gagasan dengan pengawasan dan pengujian yang sesuai,
dapat memberikan hasil yang diharapkan dengan lebih sedikit permasalahan dan
komplikasi yang tidak terduga.
Penanggung jawab: Rina Sugiartinengsih, M.Pd (Bekasi,
Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAMEP (Satu Guru Satu Media Publikasi).
Sagusamep mewadahi
guru untuk belajar dan terampil membuat media publikasi untuk sekolah atau
untuk keperluan lainnya. Media publikasi dimaksud bisa berupa majalah atau
bulletin sekolah, booklet, flyer, pamflet untuk profil sekolah.
Menggunakan
software Adobe Indesign dan photoshop, guru juga bisa mengembangkan lebih
jauh untuk membuat media pembelajaran di kelas seperti membuat infografis,
display, majalah dinding dan sebagainya.
Selain menyiapkan
wadahnya (media), guru juga diberi pengetahuan tentang membuat konten media.
Bagaimana teknik penulisan berita, feuture dan opini. Produk akhirnya bisa
berupa media cetak maupun digital.
Penanggung jawab: Abdul Halim, M.Pd.I (Kalimantan
Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAMOD (Satu Guru Satu Modul Pembelajaran)
Sagusamod adalah
program literasi berbasis tablet dengan konsep satu guru mampu menghasilkan
minimal satu modul pembelajaran. Modul pembelajaran yang dibuat disesuaikan dengan mata pelajaran yang
diampu serta kondisi pembelajaran di daerah masing-masing. Pembuatan modul
pembelajaran ini juga sebagai bentuk publikasi dan karya ilmiah guru. Hal ini
selaras dengan pengembangan keprofesian berkelanjutan, sebagai bagian dari
upaya peningkatan kualitas kompetensi guru.
Penanggung jawab: Heri Yudianto (Sidoarjo, Jawa Timur)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAKU (Satu Guru Satu Buku)
Sagusaku adalah pelatihan dan bimbingan bagi guru
untukmenulis buku hingga terbit. Dengan menggandeng IGMP Bahasa Indonesia,
workhshop Sagusaku telah dilaksanakan di 34 kabupaten/Kota di Indonesia sejak
Februari hingga Oktober 2017 dan telah menghasilkan ratusan judul buku.
Selain itu, dari workshop ini juga
telah melahirkan para trainer-trainer baru yang siap melatih guru-guru
lainnya dalam membuka dan menggali potensi guru dalam menuangkan ide dan
kreativitas dalam tulisan.
Workshop digelar
dalam bentuk off-line serta bimbingan on-line selama tiga bulan bersama
master coach Sagusaku hingga buku diterbitkan.
Penanggung jawab: Nur Badriyah (Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAKTI (Satu Guru Satu Karya Tulis Ilmiah)
Kanal ini
memberikan pelatihan kepada guru agar terampil membuat karya tulis ilmiah.
Tulisan yang dibuat bisa berupa Penelitian Tindakan Kelas (KTI), Artikel,
Jurnal dan sebagainya. Melalui Sagusakti guru dapat melatih mengungkapkan
pemikiran, menumbuhan etos ilmiah, memiliki keterampilan melakukan
penelitian, membuktikan potensi dan wawasan ilmiah, sebagai wahana
transpormasi pengetahuan serta output (hasil) karya tulis ilmiah ini bisa
digunakan guru ini sebagai persyaratan kenaikan pangkat.
Penanggung jawab: Hj. Noor Baytie, SH, M.Pd. (Kalimantan Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
METODE MENEMU BALING (Menulis Dengan Mulut, Mendengar
Dengan Telinga)
Kanal ini dibuat
untuk mendukung percepatan Gerakan Literasi Nasional (GLN), isinya tentang
pembelajaran sebuah metode yang bisa merevolusi cara berliterasi, yaitu
metode MENEMU BALING (Menulis dengan Mulut dan Membaca dengan Telinga).
Dengan metode ini kebiasaan bertutur yang semula produknya hanya bahasa lisan
kini langsung dapat diubah menjadi bahasa tulis. Setiap kata yang dituturkan
akan langsung diubah menjadi teks tertulis.
Aktivitas membaca yang tidak terlalu
diminati oleh orang Indonesia karena membutuhkan waktu khusus dan perlu
banyak fokus, kini dengan metode ini membaca menjadi lebih asik dan dapat
dilakukan kapanpun serta dimanapun. Kebiasaan menyimak dengan sendirinya
diubah secara revolusioner menjadi kebiasaan membaca. Ini karena dengan metode
ini semua teks dapat diubah menjadi suara dan disimak atau dibaca dengan
dengan telinga.
Di awal tahun
2018, IGI mendapat penghargaan Museum Rekor Indonesia, guru menulis dalam
jumlah terbanyak dengan metode Menemu Baling. Tercatat 527 guru menulis secara
online dan offline selama dua jam dan menghasilkan 436 karya “tulis” guru.
Penanggung jawab : Mampuono (Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAKUPAT (Satu Guru Satu Buku Paket)
Sagusakupat member
pelatihan kepada guru tentang bagaimana cara membuat buku paket. Buku paket
adalah sebuah buku yang digunakan murid sebagai panduan akivitas pembelajaran
untuk memudahkan siswa dalam menguasai kompetensi tetentu. Guru yang
mempunyai komperensi menulis Buku Siswa sebagai panduan pembelajaran,
dipastikan ia akan menguasai kompetensi propfesional. Karena ia akan
menguasai konten atau materi, bahkan model pembelajaran serta penilaian yang
akan dilakukan dalam pembelajaran.
Penanggung jawab: Hasim Muhammad
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSADO (Satu Guru Satu Dongeng)
Sagusado melatih
guru agar mampu membuat dongeng serta membawakan dongeng (mendongeng).
Mendongeng dapat menghilangkan kejenuhan siswa dalam proses belajar mengajar
serta membuat suasana kelas menjadi bergairah dan bersemangat. Dongeng tidak
hanya sebagai pelengkap, dongeng juga bisa menjadi sarana dan media penyampai
materi pembelajaran. Hasil karya guru berupa kumpulan cerita dongeng ini
kemudian bisa dibukukan sebagai karya literasi guru.
Penanggung jawab: Muh. Syukur Salman, M.Pd (Pare Pare,
Sulawesi Selatan)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSATOR (Satu Guru Satu Editor)
Pelatihan
sagusator dilatarbelakangi dari banyaknya buku guru dalam daftar antrian
editing disebabkan karena terbatasnya editor dan masih banyaknya isi buku
tidak sesuai dengan kaidah penulisan yang selayaknya. Sagusator melatih guru
tentang pengeditan naskah buku, lay out, pengurusan ISBN, design cover yang
sesuai dengan kaidah penyuntingan, percetakan sehingga menghasilkan buku yang
berkualitas.
Kegiatan ini dapat
diikuti oleh seluruh guru dari berbagai tingkat pendidikan bahkan perguruan
tinggi.
Penanggung jawab: Yosi Sandra, S.Pd. ME.
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAPEN (Satu Guru Satu Cerpen)
Sagusapen melatih
guru mahir membuat cerpen. Para guru diajarkan langkah- langkah menulis
cerpen mulai dari pengalaman pribadi, kisah orang-orang terdekat atau orang
lain yang tidak ada hubungan keluarga sama sekali. Melalui Sagusapen kemampuan, semangat dan rasa percaya diri guru untuk
menulis akan meningkat. Kemampuan guru menulis cerpen ini selanjutnya
akan ditularkan kepada siswa sehingga guru dan siswa mejadi generasi literad
(kemampuan membaca, menyimak, berbicara dan menulis) semakin terasah dengan diterbitkannya
buku-buku karya guru dan siswa.
Penanggung jawab: Misnawati (Bekasi, Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUKANAL (Satu Guru Satu Artikel Jurnal)
Sagukanal
bertujuan membantu guru untuk menulis karya ilmiah. Kegiatan yg dikembangkan
berupa penulisan KTI yang diawali dengan penelitian tindakan kelas kemudian
dikembangkan menjadi karya best practice dan dilanjutkan menjadi sebuah
artikel ilmiah yg bisa dijurnalkan. Akhir dari kegiatan ini setiap karya
tidak hanya bermanfaat bagi pemiliknya namun akan menjadi bagian dari
publikasi ilmiah yang juga dapat dimanfaatkan oleh orang lain. Kegiatan ini
dapat dilakukan secara tatap muka maupun dalam bentuk kelas maya.
Penanggung jawab: Bambang Setiawan, (Bima, Nusa Tenggara
Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSATA (Satu Guru Satu Cerita)
Sagusata adalah
program nasional IGPAUD dan merupakan pelatihan non IT bagi guru-guru PAUD di
seluruh Indonesia. Kanal ini bertujuan meningkatkan kemampuan dan mengasah
potensi guru PAUD dalam membuat cerita bergambar bagi anak usia dini. Guru
dilatih membuat gambar secara manual dan mewarnai gambar. Hasil karya guru
PAUD kemudian dibuat dalam buku kumpulan cerita bergambar untuk anak usia
dini. Sagusata telah dilaunching di Kemendikbud pada tanggal 26 Agustus 2017,
dibuka oleh Muh. Nuh (Kabid PAUD Kemdikbud).
Penanggung jawab: Chustini (IGPAUD)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSABBOOK (Satu Guru Satu Big Book)
Sagusabbook adalah
kanal pelatihan bagi guru Sekolah Dasar dalam membuat Big Book serta cara
menggunakannya di dalam kelas. Big Book dibuat bergambar full colour pada
kertas A3. Big book ini dapat membantu guru untuk melatih siswa membaca
dengan benar dan memahami bacaan.
Penanggungjawab: Rohmawati (Sragen, Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSAE (Satu Guru Satu Ebook)
Sagusae adalah salah satu sarana
untuk mencapai Gapernas (Gerakan Paperless Nasional). Para guru diajari
bagaimana membuat buku digital yang biasa disebut ebook. Buku pegangan guru,
buku siswa, RPP, dll, dikonversi menjadi ebook, sehingga bisa lebih praktis,
hemat dan bisa diinstall di handphone android. Bisa di bawa ke mana-mana
serta disebarkan ke pengguna smartphone android lainnya.
Produk dari
workshop SAGUSAE berupa file APK. File ini berukuran cukup kecil dan bisa
langsung di-install-kan di smartphone android dan langsung dibuka seperti
layaknya buku kertas.
Penanggung jawab: Elyas, S.Pd. M.Eng. (DI Yogyakarta)
|
|
|
|
|
|
Kategori 5 : LAIN-LAIN
NO
|
DESKRPI KANAL
|
KATEGORI
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
|
SAGUPASI
(Satu Guru Paham Pendidikan Inklusi).
Sagupasi adalah
kanal pelatihan guru untuk member pemahaman tentang pendidikan inklusif.
Pendidikan inklusif adalah sistem layanan pendidikan yang mengikutsertakan
semua anak termasuk anak berkebutuhan khusus (ABK) belajar di sekolah reguler
tanpa diskriminasi. Bahwa setiap anak berhak memperoleh layanan pendidikan
sesuai dengan kebutuhannya.
Sagupasi berupaya
merubah pola pikir guru bahwa ABK berhak untuk mendapatkan pendidikan yang
layak tidak hanya di SLB tetapi juga di sekolah-sekolah reguler. Memberikan
pemahaman tentang layanan ABK mulai dari proses identifikasi, assesmen,
profil dan layanan kompensatoris sesuai kebutuhan anak. Melatih guru dalam
membuat perangkat pembelajaran yang yang inklusif, mulai dari silabus, RPP
modifikasi dan Program Pembelajaran Individual.
Penanggungjawab:
DR. Rusnani, M.Pd. (Kalimantan Tengah) dan Nursyamsiah, S.Pd. M.Pd. (Sulawesi
Selatan).
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSABLOG
(Satu Guru Satu Blog)
Sagusablog adalah
salah satu kegiatan pembuatan media pembelajaran berbasis blog yang menarik, interaktif
dan menyenangkan. Mengajak guru-guru Indonesia untuk memperkaya dunia
internet dengan konten pendidikan, serta memberi informasi-informasi dari
sumber yang bisa dipertanggungjawabkan.
Proses
pembelajaran dengan pola in-on. Satu hari pertemuan offline, 6 hari dipandu
melalui chatting di kelas online telegram. Dilengkapi 10 modul dan video
tutorial bersama tim pelatih Sagusablog. Sejak dilaunching pada bulan Oktober
2016 hingga akhir 2017, kanal ini telah melahirkan lebih dari 500 blog
guru-guru Indonesia.
Penanggung
jawab: Amin Mungamar (Semarang, Jawa Tengah)
|
|
|
|
|
|
|
SADAR
(Sarasehan Dalam Jaringan) dan SIDARING
(Diskusi Matematika Dalam Jaringan)
SADAR adalah ruang diskusi bagi seluruh guru Indonesia melalui video
conference. Sadar menjadi ruang belajar yang murah, pemateri gratis, tanpa
perlu surat tugas, hanya butuh kemauan dan jaringan internet yang stabil.
Program kerjasama IGI dengan Seameo Seamolec ini menggunakan WebEx sebagai
platform kegiatan. Sebuah aplikasi online yang dikembangkan oleh Cisco
agar para pengguna bisa saling berkolaborasi lewat gambar, video, dan suara
dari mana pun secara lebih mudah. WebEx mengkombinasikan komunikasi
lewat Telepon dengan tampilan di layar Komputer. WebEx dapat menampung lebih
dari 500 pengguna device untuk bergabung pada room yang disediakan. Pada
jaringan internet yang stabil, WebEx memiliki kejernihan suara dan tayangan
termasuk tampilan layar monitor presentator dengan mudah.
SADAR sudah berjalan sejak 30 November 2016,
dilaksanakan setiap Rabu Malam pada Pukul 19.15 – 21.15 WIB. Hingga akhir
Desember 2017 sudah berjalan sebanyak 44 Episode.
Penanggungjawab:
Umi Tira Lestari
SIDARING lebih
spesifik pada pengembangan kapasitas guru-guru Matematika se-Indonesia. Namun
dalam perjalanannya juga bisa diisi oleh guru-guru non Matematika karena
adanya permintaan peserta. Sidaring adalah kerjasama IGMP Matematika, Seameo Seamolec dan Casio, mulai dilaksanakan pada Tanggal 18 Februari
2017. Dilaksanakan setiap Jumat Malam pada Pukul 19.15 – 21.15 WIB. Hingga
akhir Desember 2017, Sidaring sudah menjalankan 23 Episode.
Penanggung
Jawab: IGMP Matematika Indonesia
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSOFT
365 (Satu Guru Satu Akun Office 365)
Sagusoft 365
bekerjasama dengan Microsoft untuk mengenalkan pemanfaatan Office 365 dalam
pembelajaran. Microsoft Indonesia
telah memberikan secara gratis portal Office 365 kepada IGI pada domain
igi.or.id. Sehingga setiap guru bisa memanfaatkan Office 365 dalam
pembelajaran, misalnya membuat kelas online, presentasi kreatif berbasis
sway, video conferencing menggunakan skype for business dan lain-lain. Kanal
ini mendukung upaya Paperless and Borderless Classroom di Indonesia. Pada
tahun 2017, Sagusoft 365 telah dilatihkan di 9 titik kabupaten/Kota di
Indonesia.
Penanggung
jawab: Tim MIEE (Microsoft Innovative Educator Expert): Yuche Yahya Sukaca
(Jawa Tengah), Anastasia Moertodjo (Jawa Timur).
|
|
|
|
|
|
|
SAGUTABI
(Semua Guru Terampil Bahasa Inggris)
Sagutabi adalah
kursus terampil berbahasa Inggris yang dikhususkan pada guru-guru non Bahasa
Inggris. Dengan durasi waktu pelatihan hanya 4 Jam, para peserta kursus
memiliki kemampuan menggunakan bahasa Inggris secara aktif. Sagutabi berupaya
meningkatkan kompetensi guru non Bahasa Inggris dalam menggunakan bahasa
Inggris secara aktif maupun pasif untuk pengembangan diri mereka baik itu
terkait dengan perkembangan bidang studinya maupun informasi global secara
umum.
Penanggung
jawab: Slamet Riyanto, M.Pd (Gunung Kidul, DI Yogyakarta)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUSABOLA
(Satu Guru Satu Bidang Olimpiade Akademik)
Sagusabola
melakukan pendalaman materi olimpiade akademik masing-masing bidang/mata
pelajaran, secara pribadi sebagai persiapan Olimpiade Guru Nasional (OGN)
serta untuk membimbing siswa dalam menghadapi Olimpiade Sains Nasional (OSN)
dan berbagai kompetisi akademik lainnya. Lebih umumnya sebagai ajang
penguatan keterampilan penyelesaian masalah dengan materi-materi yang
melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS).
Penanggung
jawab: Tantan Sutandi Nugraha (Ciamis, Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUABAD
(Satu Guru Ahli Debat)
Kanal ini akan
membahas A to Z Metode Debat Parlemen baik sebagai metode pembelajaran maupun
sebagai bentuk perlombaan dalam NSDC & LDBI.
Termasuk di
dalamnya materi berfikir kritis, public speaking, metode Asian parliamentary
debate, Australian parliamentary debate, British parliamentary system, metode
penjurian, menyusun kurikulum Klub debat dan lain-lain.
Kanal ini
memberikan pemahaman teori maupun praktis bagi para guru agar mampu
berargumen secara kritis , sistematis, dan ilmiah serta mampu menilai,
mengevaluasi serta mengembangkan metode debat dan membentuk Klub debat di
sekolah masing masing.
Penanggung
jawab: Zakaria Akhmad (DI Yogjakarta)
|
|
|
|
|
|
|
Maluku
Belajar
Maluku Belajar
adalah wadah belajar, berbagi, dan diskusi bersama serta sosialisasi dalam
jaringan. Digagas untuk memenuhi kebutuhan dan disesuaikan dengan waktu
guru-guru di wilayah Timur Indonesia. Maluku belajar diformat dengan bentuk video conference menggunakan webex selama
pukul 20.00-22.00 WIT.
Penanggung
jawab: Yandri. S (Maluku).
|
|
|
|
|
|
|
SAGUBAIB
(Satu Guru Satu Buku Ice Breaking)
Sagusaib adalah
kanal pelatihan yang berisi berbagai macam ice breaking. Ice breaking
berguna untuk membantu para pendidik menciptakan kondisi belajar yang
menggairahkan peserta didik. Out put dari pelatihan ini adalah peserta dapat
menciptkan berbagai macam Ice breaking
dalam pembelajaran, serta menyusunnya menjadi buku lengkap dengan videonya.
Penanggung
jawab: Widadi Muslim, M.Pd. (DKI Jakarta).
|
|
|
|
|
|
|
SAGUBEREN
(Satu Guru Berjiwa Enterpreneur)
Kanal ini melatih
guru untuk mengembangkan jiwa entrepreneur. Setiap guru sejatinya adalah
seorang Entrepreneur. Ada dua hal yang mendasarinya, pertama Guru memiliki situasi yang sama seperti seorang
Entrepreneur, eksperimen penerapan berbagai pendekatan metode pembelajaran
bagi semua kondisi peserta didik. Dan kedua,
guru memiliki kegigihan yang sama dengan seorang Entrepreneur, terus belajar
dan berusaha melakukan perbaikan.
Penanggung
jawab: Rahmat Sentana (Cimahi, Jawa Barat)
|
|
|
|
|
|
|
SAGUDIHATI
(Satu Guru Mendidik Dengan "Hati”)
Sagudihati
merupakan kanal pelatihan softskill guru Indonesia mendidik dengan
"hati" dengan pola in-on-in 32 jam. Arah pelatihan ini adalah
meneguhkan hati bahwa profesi guru sebagai kendaraan menuju kebahagiaan
ukhrawi; memperkuat komitmen bagaimana beradab kepada diri sendiri, peserta
didik dan selama proses pembelajaran yang lebih religi dan humanis; serta
memperkuat komitmen untuk menerapkan konsep mendidik dengan “HATI” dalam
proses pembelajaran.
Kanal pelatihan
ini dapat memperkuat kompetensi spiritual dan sosial guru, sehingga kualitas
pembelajaran akan lebih religi dan humanis.
Penanggung
jawab: Nurkholis, M.Th.I (Surabaya, Jawa Timur)
|
|
|
|
|
|
Langganan:
Postingan (Atom)